VIDEO SEX Tante Sange Ngentot Dengan 2 Perjaka SMP
Tante Sange Ngentot Dengan 2 Perjaka SMP
BeritaSekitar :
BeritaSekitar :
Perkenalkan nama saya Lala diusiaku yang 40 tahun ini birahi sexsualku seakan akan bertambah, perkejaanku sebagai ibu rumah tangga setiap paginya bersih bersih rumah, sehabis bersih bersih biasanya melihat acara TV, kalau acaranya tidak ada yang bagus tiduran dikamar tidur, itulah keseharianku sebagai ibu rumah tangga.
Setelah merebahkan badanku beberapa lam ternyata mata ini tidak mau 
terpejam. Rumah yang besar ini terasa sangat sepi pada saat-saat seperti
 ini. Maklum suami bekerja di kantornya pulang paling awal jam 15.00 
sore, sedang anakku yang pertama kuliah di sebuah PTN di Bandung.
Anakku yang yang kedua tadi pagi minta ijin untuk pulang sore karena 
ada acara extrakurikuler di sekolahnya. Sebagai seorang istri pegawai 
BUMN yang mapan aku diusia yang 45 tahun mempunyai kesempatan untuk 
merawat tubuh.
Teman-temanku sering memuji kecantikan dan kesintalan tubuhku. Namun 
yang sering membuatku risih adalah tatapan para lelaki yang seolah 
menelanjangi diriku. Bahkan temen-teman anakku sering berlama-lama 
bermain di rumahku.
Aku tahu seringkali mata mereka mencuri pandang kepadaku. Rumahku terletak di pinggiran kota S, kawasan yang kami huni belum terlalu padat.
Halaman rumahku memang luas terutama bagian depan sedang untuk bagian samping ada halaman namun banyak ditumbuhi pepohanan rindang.
Kami membuat teras juga disamping rumah kami. Sedang kamar tidurku dan suamiku mempunyai jendela yang berhadapan langsung dengan halaman samping rumah kami. Belum sempat memejamkan mata aku terdengar suara berisik dari halaman samping rumahku.
Aku tahu seringkali mata mereka mencuri pandang kepadaku. Rumahku terletak di pinggiran kota S, kawasan yang kami huni belum terlalu padat.
Halaman rumahku memang luas terutama bagian depan sedang untuk bagian samping ada halaman namun banyak ditumbuhi pepohanan rindang.
Kami membuat teras juga disamping rumah kami. Sedang kamar tidurku dan suamiku mempunyai jendela yang berhadapan langsung dengan halaman samping rumah kami. Belum sempat memejamkan mata aku terdengar suara berisik dari halaman samping rumahku.
Aku bangkit dan melihat keluar. Kulihat dua anak SMP yang sekolah 
didekat rumahku. Mereka kelihatan sedang berusaha untuk memetik mangga 
yang memang berbuah lebat. Tentu saja kau sebagai pemilik rumah tidak 
senang perilaku anak-anak tersebut.
Bergegas aku keluar rumah. Seraya berkacak pinggang aku berkata pada 
mereka, “Dik, jangan dipetik dulu nanti kalau sudah masak pasti Ibu 
kasih”. Tentu saja mereka berdua ketakutan. Kulihat mereka menundukkan 
wajahnya.
Aku yang tadi hendak marah akhirnya merasa iba. “Nggak apa-apa Dik, 
Ibu hanya minta jangan dipetik kan masih belum masak nanti kalau sakit 
perut bagaimana” aku mencoba menghibur. Sedikit mereka berani mengangkat
 wajah.
Dari dandanan dan penampilan mereka kelihatan bahwa mereka anak orang
 mampu. Melihat wajah mereka mereka yang iba akhirnya aku mengajak 
mereka ke dalam rumah. Aku tanya kenapa pada jam-jam belajar mereka kok 
ada diluar sekolah ternyata pelajaran sudah habis guru-guru ada rapat.
Setelah tahu begitu aku minta mereka tinggal sebentar karena mungkin 
mereka belum dijemput. Iseng-iseng aku juga ada teman untuk ngobrol. 
Benar dugaanku mereka adalah anak-anak orang kaya, keduanya walaupun 
masih kecil namun aku dapat melihat garis-garis ketampanan mereka yang 
baru muncul ditambah dengan kulit mereka yang putih bersih.
Yang satu bernama Doni yang satunya lagi bernama Rio. Ketika ngobrol 
aku tahu mata-mata mereka sering mencuri pandang ke bagian dadaku, aku 
baru sadar bahwa kancing dasterku belum sempat aku kancingkan., sehingga
 buah dadaku bagian atas terlihat jelas.
Aku berpikir laki-laki itu sama saja dari yang muda sampai yang tua. Semula aku tidak suka dengan perilaku mereka namun akhirnya ada perasaan lain sehingga aku biarkan mata mereka menikmati keindahan payudaraku.
Aku berpikir laki-laki itu sama saja dari yang muda sampai yang tua. Semula aku tidak suka dengan perilaku mereka namun akhirnya ada perasaan lain sehingga aku biarkan mata mereka menikmati keindahan payudaraku.
Aku menjadi menikmati tingkah laku mereka kepada diriku. Bahkan aku 
mempunyai pikiran yang lebih gila lagi untuk menggoda mereka, aku 
sengaja membuka beberapa kancing dasterku dengan alasan hari itu sangat 
panas.
Tentu saja hal ini membuat mereka semakin salah tingkah. Sekarang mereka bisa melihat dengan leluasa.
“Hayoo.. pada ngliatin apa!”, Aku pura-pura mengagetkan mereka.
Tentu saja ini sangat membuat mereka menjadi sangat salah tingkah.
“Ti.. dak.. kok.. Bu Lala” Doni membela diri.
“I.. itu acara TV bagus Bu Lala” Rio menambahkan.
“Nggak apa-apa Ibu tahu kalian melihat tetek Ibu to.. ngaku aja” aku mencoba mendesak mereka.
“E.. Anu Bu Lala” Rio nampak akan mengatakan sesuatu, namun belum lagi selesai kalimat yang diucapkannya aku kembali menimpali,
“Mama kalian kan juga punya to, dulu kalian kan netek dari Mama kalian
“I.. ya Bu Lala”
Doni menjawab. “Tapi sekarang kami kan sudah nggak netek lagi, lagian punya Mama lain ama punya Bu Lala”
Rio nampaknya sudah mampu menguasai keadaannya.
“Lain bagaimana?” Aku menanyakan.
Tentu saja ini sangat membuat mereka menjadi sangat salah tingkah.
“Ti.. dak.. kok.. Bu Lala” Doni membela diri.
“I.. itu acara TV bagus Bu Lala” Rio menambahkan.
“Nggak apa-apa Ibu tahu kalian melihat tetek Ibu to.. ngaku aja” aku mencoba mendesak mereka.
“E.. Anu Bu Lala” Rio nampak akan mengatakan sesuatu, namun belum lagi selesai kalimat yang diucapkannya aku kembali menimpali,
“Mama kalian kan juga punya to, dulu kalian kan netek dari Mama kalian
“I.. ya Bu Lala”
Doni menjawab. “Tapi sekarang kami kan sudah nggak netek lagi, lagian punya Mama lain ama punya Bu Lala”
Rio nampaknya sudah mampu menguasai keadaannya.
“Lain bagaimana?” Aku menanyakan.

“Punya Mama nggak sebesar punya Bu Lala” Doni menyahut.
Kata-kata tersebut membuat aku berpikiran lebih gila lagi.
Gairahku yang semakin meninggi sudah mengalahkan norma-norma yang 
ada, aku sudah kehilangan kendali bahwa yang ada di depanku adalah 
anak-anak polos yang masih bersih pikirannya.
Aku menarik kursi kehadapan mereka.
Aku menarik kursi kehadapan mereka.
“Doni, Rio kalian mungkin sekarang sudah nggak netek lagi karena kalian sudah besar kalian boleh kok..” aku berkata.
Tentu saja kata-kataku ini membuat mereka penasaran.
“Boleh ngapain Bu Lala” sergah Doni.
“Boleh netek sama Ibu, kalian mau nggak..?” tanyaku walau sebenarnya aku sangat sudah tau jawaban mereka.
“E.. ma.. u” jawab Rio
“Mau sekali dong” Doni menyahut.
Tentu saja kata-kataku ini membuat mereka penasaran.
“Boleh ngapain Bu Lala” sergah Doni.
“Boleh netek sama Ibu, kalian mau nggak..?” tanyaku walau sebenarnya aku sangat sudah tau jawaban mereka.
“E.. ma.. u” jawab Rio
“Mau sekali dong” Doni menyahut.
Jawaban mereka membuat aku semakin bergairah. Aku berpikiran hari ini aku akan mendapatkan sensasi dari pria-pria muda ini.
Aku duduk dihadapan mereka kemudian dengan agak tergesa aku 
melepaskan daster bagian atasku sehingga kini bagian atas tubuhku hanya 
tertutupi BH warna krem. Sepertinya mereka sudah tidak sabaran lagi 
terlihat dari tangan-tangan mereka yang mulai menggerayangi susuku.
Aku menjadi geli melihat tingkah mereka. “Sabar sayang.. Ibu lepas 
dulu kutangnya” sambil tersenyum aku berkata. Setelah aku melepas 
kutang, tumpahlah isinya, sekarang buah dadaku terbuka bebas. Mata 
mereka semakin melotot memandangi payudaraku.
Tampaknya mereka bingung apa yang harus mereka lakukan.
Tampaknya mereka bingung apa yang harus mereka lakukan.
“Ayo dimulai kok malah bengong” aku menyadarkan mereka.
Mereka bangkit dari duduknya. Tangan mereka kelihatan berebut untuk meremas.
“Jangan rebutan dong.. ah.. Doni yang kiri.. e yang kanan” perintahku….VIDEO selengkapnya disini
Mereka bangkit dari duduknya. Tangan mereka kelihatan berebut untuk meremas.
“Jangan rebutan dong.. ah.. Doni yang kiri.. e yang kanan” perintahku….VIDEO selengkapnya disini
Selamat datang ^ ^
DI : situs judi online terpecara dan terbesar Se Asia
PROMO Besar besaran Hanya buat HARI ini Ayo buruan daftar!!!
klik :  http://cli.re/6B3Ywx
DBSBET : Depo 50rb BONU 50rb 
DOMINOLIVE : Depo 20rb BONUS 20rb 
CEMELIVE :Depo 20rb BONUS 20rb  
GALAXYDOMINO :Depo 20rb BONUS 20rb  
JOIN KLIK :http://bit.ly/2HXhPyw & http://bit.ly/2I0WaS4
                     :http://bit.ly/2roNzl6 & http://bit.ly/2I2sd3Y
Ayo Buruan daftar Sebelum Habis!!!!
Salam Hoki Ya bosku ^ ^
PROMO Besar besaran Hanya buat HARI ini Ayo buruan daftar!!!
klik : http://cli.re/6B3Ywx
DBSBET : Depo 50rb BONU 50rb
DOMINOLIVE : Depo 20rb BONUS 20rb
CEMELIVE :Depo 20rb BONUS 20rb
GALAXYDOMINO :Depo 20rb BONUS 20rb
JOIN KLIK :http://bit.ly/2HXhPyw & http://bit.ly/2I0WaS4
:http://bit.ly/2roNzl6 & http://bit.ly/2I2sd3Y
Ayo Buruan daftar Sebelum Habis!!!!
Salam Hoki Ya bosku ^ ^
 






 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
0 komentar:
Posting Komentar